Rabu, 05 Mei 2010

Penalti Ronaldinho Menangkan Milan

Milan - AC Milan meraih kemenangan tipis 1-0 kala menjamu Fiorentina di San Siro. Gol kemenangan Rossoneri diciptakan oleh Ronaldinho dari titik putih.

Pada laga yang dihelat Minggu (2/5/2010) dinihari WIB, Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Per Kroldrup menjatuhkan Marco Borriello di kotak terlarang. Kejadian yang terjadi pada menit 77 itu pun akhirnya menentukan hasil akhir pertandingan.

Namun sial bagi Milan, mereka harus bermain dengan 10 pemain pada menit 87 setelah Massimo Ambrosini menerima kartu merah. Toh demikian, mereka tetap bisa mempertahankan keunggulan 1-0 sampai akhir laga.

Dengan kemenangan ini, posisi Milan memang belum beranjak dari posisi tiga klasemen sementara, namun poin mereka menggemuk menjadi 67. Sementara Fiorentina tak beranjak dari posisi sembilan dengan koleksi nilai 46.

Jalannya Pertandingan

Fiorentina mulai menggebrak saat pertandingan baru berusia tiga menit. Stevan Jovetic yang melepas umpan diterima dengan baik oleh Ricardo Montolivo tetapi
sepakan kaki kanannya masih bisa ditangkap oleh Dida.

Lima menit berselang, giliran Milan yang membalas serangan. Klaas-Jan Huntelaar bisa membuat timnya unggul andaikan tendangan hasil kerjasama dengan Ronaldinho tidak meleset ke tepi kanan gawang Fiorentina.

Tak lama kemudian giliran Borriello yang mengancam pada menit ke-17. Namun sundulan yang dilakukannya dari jarak dekat masih melenceng ke kanan.

Selanjutnya pertandingan berjalan cukup keras. Banyak pelanggaran yang dibuat oleh kedua tim dan membuahkan kartu kuning buat Ronaldinho dan Lorenzo De
Silvestri. Atmosfer pertandingan semakin panas tetapi tidak ada peluang berarti yang terjadi hingga turun minum sehingga skor masih 0-0.

Pasca-jeda, Milan langsung melakukan tekanan melalui pergerakan Huntelaar yang cukup membahayakan meskipun dapat diredam oleh pertahanan lawan. Upaya tim tuan rumah datang dari Seedorf di menit 52. Dengan memanfaatkan assist Ronaldinho, gelandang Belanda ini melancarkan tendangan dari sisi kiri kotak tetapi masih belum menemui sasaran.

Fiorentina melakukan serangan balasan dalam waktu yang berdekatan melalui Montolivo dan Juan Vargas. Sialnya, belum ada satu pun yang melahirkan gol.

Petaka mendatangi Fiorentina. Kroldrup melanggar Borriello di kotak sehingga memaksa wasit menunjuk titik putih. Ronaldinho yang ditunjuk sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Milan unggul 1-0 di menit ke-77.

Berada di situasi yang tidak menguntungkan, kubu tim tamu berusaha terus membuat peluang. Kali ini melalui Adem Ljajic yang melancarkan sepakan keras dari luar kotak namun masih jauh melebar.

Pertandingan kembali memanas. Ambrossini yang melakukan pelanggaran berat kembali dihadiahi kartu kuning kedua yang berarti ia harus meninggalkan lapangan, tiga menit menjelang waktu normal pertandingan.

Sebuah upaya terakhir dilancarkan Fiorentina. Sepakan Vargas di menit-menit akhir pertandingan dengan mudah diantisipasi Dida dan peluit panjang tanda pertandingan berakhir berbunyi. Skor 1-0 untuk kemenangan Milan.

Selasa, 04 Mei 2010

Pato 100% di Milan Musim Depan

Milan - Fans AC Milan boleh menarik nafas lega. Salah satu pemain bintang Rossoneri, Alexandre Pato, dijamin akan tetap di San Siro musim depan.

Saat ini Pato acap dikaitkan dengan sejumlah klub, dengan Chelsea menjadi nama teratas. Pemain Brasil itu konon menjadi incaran utama Carlo Ancelotti yang juga mantan allenatore Milan.

Dengan performa Milan yang kurang mengesankan musim ini, rumor yang ada pun kian menjadi-jadi karena sebagai pemain muda --usianya baru 20 tahun-- Pato pasti punya ambisi tinggi.

Akan tetapi, Chelsea atau klub peminat lain tampaknya harus gigit jari. Milan tak mau melepas andalannya di lini depan tersebut.

"Saya bisa menegaskan ulang bahwa Pato 100 persen akan tetap bersama Milan musim depan," tegas Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani di Football Italia.

Selain Chelsea, Real Madrid kabarnya juga terus memantau Pato yang saat ini baru saja kembali berlatih setelah absen karena cedera paha sejak 21 Maret lalu.

Senin, 03 Mei 2010

Milan Dekati Lagi Van Basten

Milan - Musim lalu AC Milan gagal meyakinkan Marco van Basten untuk melatih bekas klubnya itu. Kali ini mereka dikabarkan akan mendekati lagi mantan striker top Belanda itu untuk menggantikan Leonardo.

Bahwa Leonardo akan meninggalkan San Siro di akhir musim memang belum terkonfirmasi, namun sebuah "kemungkinan besar". Kegagalan Rossoneri berprestasi di tangan pria Brasil itu adalah salah satu faktornya.

Faktor lain adalah hubungan Leonardo dan pemilik klub Silvio Berlusconi diyakini tidak bagus. Baru-baru ini Leonardo mengungkapkan sesuatu yang oleh media massa dimaknai sebagai ketidakpuasan dia pada sang bos.

"Tahun ini, sebagai seorang pelatih saya menyadari sesuatu. Cuma sedikit orang yang mengerti sepakbola. Sungguh, sangat sedikit mereka yang bisa mengatakan mereka memahami olahraga ini. Tapi ini bukanlah sesuatu yang gampang dilakukan," ujarnya.

Leonardo merasa tidak punya independensi terlalu besar dalam mengurusi hal-hal teknis karena Berlusconi memang dikenal sering ikut campur. Itu sebabnya ia sudah tampak tidak antusias lagi melatih Milan, walaupun masih punya kontrak satu musim lagi. Sebaliknya, Berlusconi menganggap Leonardo terlalu keras kepala.

Nah, jika Leonardo benar hengkang, Van Basten disiapkan untuk mengisi tempatnya. Menurut harian Gazzettta dello Sport, walaupun Filippo Galli masih kandidat yang paling realistis, tapi Berlusconi masih berharap pada Van Basten.

Ia sempat mendekati pria 45 tahun itu sewaktu mencari pengganti Carlo Ancelotti, tapi Van Basten menolak. Leonardo pun terpilih. Kini waktunya untuk mencoba lagi, dan yang diincar pun sudah satu tahun "menganggur" tanpa klub.

Sabtu, 01 Mei 2010

AC Milan Junior Camp 2010 Dari Bali ke San Siro

AC Milan Junior Camp 2010 resmi dibuka oleh Franco Baresi, Sabtu (1/5) pagi WIB. Dan bakal ada 11 anak-anak muda yang akan diterbangkan ke Milan untuk merasakan bermain di atas rumput San Siro.

Baresi secara khusus mengunjungi seleksi awal yang dilakukan di lapangan D, Senayan, Jakarta dan tiba di sana pukul 08.15 WIB. Di sana ada sekitar 300 anak-anak usia 10-16 tahun mengikuti ujian selama dua hari hingga Minggu (2/5) besok.

Pada nantinya akan disaring untuk dimasukkan ke even Milan Junior Camp Bali 2010 yang dilaksanakan 12 Juni hingga 10 Juli di Grand Sanur Beach Hotel. Di sana anak-anak itu akan dilatih oleh tim pelatih khusus dari Milanello.

Dan akan ada 11 pemain yang akan diterbangkan ke Milan pada 25 September mendatang untuk berujicoba dengan tim akademi Milan di stadion San Siro.

Baresi mengaku bangga bisa jadi duta dalam menjaring pemain-pemain muda tersebut. Keberhasilan proyek penjaringan pemain muda yang terbilang sukses setiap tahunnya (Indonesia baru pertama di 2010 ini) menjadi kebanggan tersendiri bagi pemain berjuluk 'Si Kecil' itu.

"Milan Junior Camps merupakan perwujudan dari arti di balik warna seragam merah dan hitam yang dulu saya kenakan yaitu perasaan bangga, semangat, komitmen, keberanian dan talenta," ujar Baresi.

"Saya sangat bangga dengan keberhasilan dari proyek yang saat ini tengah berjalan dan saya merasa sangat bahagia dengan dilaksanakannya Milan Junior di Camp Bali, yang menjadi momen penting bagi dunia sepak bola di Asia Tenggara seperti Indonesia yang kian hari makin diminati dan populer," papar Baresi.

Tak hanya membuka seleksi Milan Junior Camp Bali, Baresi pun turut bercengkrama dengan Milanisti Indonesia yang datang dari berbagai daerah seperti Cilegon, Bandung, dan Yogyakarta. Para fans setia Rossonerri meneriakan yel-yel, berfoto bersama hingga meminta tanda tangan dari sang Legenda.

"Saya senang bisa jadian bagian dari kalian semua (Milanisti) hari ini. Saya tersanjung dengan penyambutan dari kalian semua. Mudah-mudahan kita bisa bertemu lagi lain waktu," tegas Baresi.

Kurang lebih 1,5 jam Baresi berada di Senayan, ia pun lantas beranjak pergi ke British International School, Bintaro, Tangerang. Dan dijadwalkan mantan kapten timnas Italia di Piala Dunia 1994 itu akan meninggalkan tanah air sore ini.

Jumat, 30 April 2010

Posisi Tiga Harga Mati Milan

Milan - AC Milan akan menghadapi Fiorentina akhir pekan ini. Klaas-Jan Huntelaar meminta rekan-rekannya untuk tetap fokus guna memastikan Milan menyelesaikan musim ini di posisi tiga besar.

Milan telah kalah dalam dua pertandingan terakhir dan itu membuat kans merebut Scudetto habis. Mereka masih bisa turun posisinya apabila tak mampu memenangi persaingan dengan dua tim di bawahnya, Sampdoria dan Palermo.

"Saya pikir Fiorentina adalah tim yang bagus, namun kami harus melakukan segaranya untuk dapat memastikan posisi ketiga di klasemen liga seri A," ungkap Huntelaar seperti dilansir ESPN.

"Kami harus menguasai lapangan dan mendapatkan semua tiga poin. Saya pikir tidak akan berbeda jika kami (bermain) di Florence. Ini akan menjadi laga yang sulit, dan saya berharap Milan menang," ujarnya.

Huntelaar juga menolak berkomentar mengenai masa depannya, yang mana dikabarkan Manchester United sangat menginginkannya. Bahkan MU konon siap menukarnya dengan Dimitar Berbatov.

"Sekarang saya hanya memikirkanposisi ketiga untuk mendapatkan tiket langsung Liga Champions. Ini sangat penting bagi AC Milan, meski baru akan mulai dibangun musim depan," ujarnya.

Rabu, 28 April 2010

Van Basten Kritik Milan

Milan - Salah satu legenda AC Milan, Marco Van Basten melontarkan kritik kepada mantan klubnya. Eks bintang Belanda itu menilai tim Merah-Hitam tidak memperlakukan Klaas Jan Huntelaar dengan baik.

Huntelaar adalah striker andalan Belanda. Namun pemain berjuluk The Hunter itu belum kunjung menemukan performa terbaiknya bersama Milan.

Huntelaar mendapatkan sorotan pasca laga melawan Manchester United di Liga Champions tengah pekan ini. Ditampilkan sebagai starter, pemain berusia 26 tahun itu tampil tak memuaskan. Itu sebabnya pelatih Leonardo menariknya keluar di pertengahan babak kedua dan digantikan Filippo Inzaghi.

Keputusan inilah yang dikecam oleh Van Basten. "Saya tidak tahu mengapa dia digantikan. Filippo Inzaghi memang pemain hebat, namun jangan lupa dia akan segera berusia 37 tahun," tukas Van Basten seperti dikutip dari Football-Italia.

"Klaas sepuluh tahun lebih muda. Bahkan meski dia membuat sejumlah kesalahan, (andai saya pelatihnya) dia akan saya biarkan bermain," lanjut pemain Milan tahun 1987-1993 itu.

Menurut Van Basten, Huntelaar seharusnya diberikan kesempatan lebih, karena itu sangat penting untuk membuat pemain mampu menampilkan kemampuan terbaiknya.

"Ada sejumlah laga di mana para pemain harus diberi kepercayaan agar meningkatkan keyakinan dirinya dan agar merasa dia menjadi bagian dari tim."

"Ini akan terjadi ketika pemain itu dilibatkan dalam laga penting dan menghadapi lawan yang kuat," tambah eks pelatih timnas Belanda tersebut.

Van Basten juga berharap bantuan dari tim bagi eks striker Real Madrid itu. "Klaas merupakan seorang striker hebat, namun dia tidak bisa melakukan semuanya sendiri," tuntasnya.

Selasa, 27 April 2010

Para Atlet Bersimpati untuk Beckham

London - Cedera yang dialami David Beckham mengundang simpati dari banyak atlet di luar lapangan sepakbola. Setidaknya ada dua nama, yakni petenis Andy Murray dan pebasket Shaquille O'Neal, yang mendoakan agar Becks cepat sembuh.

Beckham mengalami cedera tendon Achilles di kaki kirinya kala membela AC Milan melawan Chievo pada akhir pekan lalu. Akibat cedera tersebut pemain berusia 34 tahun ini diperkirakan harus menepi selama lima hingga enam bulan.

Dengan waktu pemulihan yang selama itu, Beckham hampir pasti tak akan bisa memperkuat Inggris di Piala Dunia. Padahal memperkuat The Three Lions di Piala Dunia adalah salah satu tujuannya bergabung dengan Milan sebagai pemain pinjaman.

"Saya berharap David Beckham cepat sembuh dari cedera yang dideritanya. Hal ini sangat berat untuknya," tukas Murray dalam akun Twitter miliknya.

Tak hanya Murray yang mengucapkan semoga cepat sembuh untuk Beckham. Shaq O'Neal, yang menyebut Beckham adalah sahabatnya, juga mengharapkan hal yang sama.

"Saya berharap sahabat saya, David Beckham, lekas sembuh," demikian dia.

Selain dari kedua atlet ini, Beckham juga menerima berbagai dukungan dari para fans dan rekan setimnya di Milan. Ia sendiri telah mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan di situs pribadinya.